Strobist untuk memotret model memang selalu seksi untuk saya. Selain untuk memotret model, hampir semua hal dapat dilakukan dengan teknik ini, terutama sangat sesuai dengan kebutuhan saya. Pertama-tama tulisan ini bukan ditujukan untuk mengajari lho ya. Hanya sekedar berbagi saja.
Persiapan
Jadi kali ini saya mau berbagi sedikit tentang pekerjaan yang saya lakukan akhir tahun 2017. Jadi ada permintaan dari klien untuk melakukan pemotretan di studio. Tetapi karena kondisi kurang memungkinkan jadi pemotretan harus dilakukan di lokasi atau on location istilah kerennya. Jadi lah saya dan tim membawa kebutuhan pemotretan ke lokasi, lokasinya di sebuah mall.
Cukup merepotkan memang, karena membawa background paper dengan aman bukan perkara mudah. Terlebih total dimensinya hampir tiga meter. Jika perangkat pencahayaannya tidak terlalu merepotkan karena hanya berupa speedlight yang bentuknya kecil dan ringan yet so powerful. Paling yang lumayan berat hanya standing background dan beberapa lightstand.
Lighting Diagram
To the point saja yang saya mau share di sini adalah pengaturan yang saya lakukan terhadap kamera dan speedlight. Kali ini saya menggunakan tiga speedlight dengan asesoris. Untuk lighting diagram serta setting nya bisa dilihat di bawah ini.
Jika suatu kesempatan mencoba skema ini, bisa dimulai dari menyamakan setting yang saya gunakan. Selebihnya silahkan berkreasi sendiri. Lakukan penyesuaian agar sesuai dengan hasil akhir yang ingin dicapai.
Foto paling atas adalah teman saya yang bertugas membantu lancarnya pemotretan saat itu. Saya memang selalu melakukan test shot terlebih dahulu sebelum melakukan pemotretan utamanya. Dan selalu yang menjadi korban adalah yang menemani saya motret saat itu. Tapi nampaknya jika dilihat dari ekspresi wajahnya dia tidak merasa jadi korban ya? Hahahahahaha.
Behind The Scene
Jika bingung melihat diagram, mungkin foto BTS ini bisa lebih mudah dibayangkan. Saya coba share satu-satu ya kenapa saya menempatkan lighting pada posisi itu.
Memotret Model Menggunakan Tiga Lighting
Pemotretan ini mengandalkan pencahayaan dari speedlight saja. Tidak ada pengukuran cahaya lainnya selain tiga speedlight yang kita akan gunakan. Tidak seperti jika kita menggunakan teknik Mix Light Photography.
Untuk payung softbox sudah jelas akan menjadi pencahayaan utama atau istilahnya main light. Di bawahnya bisa kita lihat ada softbox yang nyaris sejajar dengan main lightnya, gunanya untuk mengisi area bawah model yang akan kita potret. Karena jika hanya menggunakan payung softbox dengan ukuran itu maka pencahayaan tidak akan terlalu rata. Bagian bawah model pasti akan terlihat gelap. Jika mengincar rata dari atas sampai bawah dengan satu lighting bisa dengan menggunakan softbox yang lebih besar.
Lalu di mana posisi speedlight satu lagi? Posisinya ada di belakang background. Ditembakkan ke arah ceiling (langit-langit) supaya ada cahaya dari arah atas. Tugasnya untuk mengisi area background terutama bagian bawah (yang diinjak) supaya tidak terlalu gelap. Juga tentunya akan menyinari area rambut dan juga bahu, tipis-tipis saja tidak terlalu keras.
Untuk jarak lighting ke model kurang lebih sekitar 1 meter. Untuk jarak model ke background saya agak lupa pastinya berapa, tapi kalau tidak salah ingat jaraknya sekitar 1.8 meter.
Hasil Pemotretan
Semua hasil sudah mengalami penyesuaian pasca pemotretan, diedit maksudnya. Bagi saya proses editing pasca pemotretan bukanlah hal yang haram dilakukan. Editing yang saya maksud bukan hard editing seperti digital imaging. Biasanya saya melakukan penyesuaian tingkat kecerahan, cropping dan juga bermain di highlight dan shadow.
Penasaran bagaimana hasil dari setting di atas? Saya ambil random dari beberapa sesi yang dilakukan. Setting lighting mengalami beberapa perubahan minim di beberapa sesi, selain untuk kebutuhan juga karena saya diberikan keleluasaan untuk mencoba-coba.
Untuk yang ingin memulai memotret dengan menggunakan teknik strobist tapi bingung alat apa yang mesti dibeli. Bisa baca tulisan 6 Peralatan Strobist Untuk Pemula terlebih dahulu.
Untuk teman-teman fotografer penggemar strobist di daerah Bogor dan sekitarnya, yuk kita kopdar. Untuk menambah teman dan juga tentunya pasti akan ada pertukaran ilmu.
Semoga sharing kali ini dapat bermanfaat bagi teman-teman sekalian. Salam fotografi, mari berbagi dan tetap positif dalam berkarya.
Leave a Reply