Halo guys! Siap-siap cari angin segar di akhir pekan? Postingan ini akan membahas mini touring yang jaraknya enggak jauh-jauh amat, yaitu Terasering Cisalada di Bogor yang lagi viral!
Bagi kalian yang tinggal di Bogor tapi belum pernah ke sana, ini saatnya! Terasering Cisalada adalah permata tersembunyi yang wajib dieksplorasi. Perjalanan sejauh 40 km dari Kota Bogor (Jalan Pajajaran) ini lumayan menantang, apalagi kalau berangkat pas jam-jam padat. Yuk, kita lihat serunya perjalanan ini!
Melewati Macet Kota Hujan
Tantangan pertama di pagi weekend? Tentu saja macet Kota Bogor! Untungnya, macet terjadi karena lampu merah, sehingga pengendara tahu kapan giliran jalan. Macet jenis ini jauh lebih baik daripada macet tak jelas di Puncak yang cuma bikin emosi, ya kan?
Setelah lepas dari keramaian kota, rute memasuki daerah yang lebih sejuk. Lewat Dramaga, terlihat kampus IPB. Buat kamu yang alumnus IPB, pasti langsung nostalgia kan lewat jalanan ini?
Isi Bensin dan Belokan ke Pamijahan
Perjalanan berlanjut melewati Cinangneng sampai akhirnya perlu berhenti sebentar di Cibung Bulang untuk isi bensin. Di sana, suasana sudah mulai terasa asik, bahkan ada yang ngamen pakai angklung, seru banget!
Nah, dari Cibung Bulang, belokan penting sudah dekat. Setelah sampai di daerah Cibatok, perjalanan akan belok kiri ke arah Pamijahan. Ingat ya, kalau lurus terus, kalian malah nyampe ke Rangkasbitung, Pandeglang, sampai Anyer! Belokan harus diambil menuju Pamijahan.
Ujian Mental: Buanyakkk Polisi Tidur
Begitu belok ke Pamijahan, jalannya sih masih bagus, beton mulus. Tapi, jangan senang dulu! Begitu masuk Kecamatan Pamijahan, pengendara akan disambut oleh… polisi tidur super rapet! Astaga, enggak ngerti deh kenapa di sini polisi tidurnya banyak banget. Bikin badan capek dan motor enggak nyaman. Mungkin saking seringnya orang kebut-kebutan di sini kali ya? Pokoknya, wajib pelan-pelan dan hati-hati banget!
Di sepanjang jalan ini, kamu enggak usah khawatir kalau bensin tipis atau kelaparan, karena banyak SPBU dan convenience store (Alfamart/Indomaret) bertebaran di pinggir jalan.
Menuju Hidden Gem: Tanjakan dan Pemandangan Asik
Semakin jauh, jalanan mulai mengecil, berkelok, dan udaranya langsung terasa adem. Pengendara bahkan disambut tugu “Selamat Datang di Desa Pamijahan, Kampung Selawat”. View-nya langsung berubah total dari perumahan biasa jadi pemandangan perbukitan yang hijau!
Perjalanan menuju lokasi lumayan bikin deg-degan. Ada turunan curam, dan mulai ada tanjakan-tanjakan nikung yang lumayan menguji nyali.
Tips Penting: Kalau lihat jalur begini, mending naik motor aja ya, guys! Kalau bawa mobil, pasti pas-pasan banget jalannya dan rawan mentok.
Hati-hati, sempat dilewati juga bekas longsoran, kalau habis hujan, kamu mesti ekstra hati-hati karena jalannya licin. Tapi di tengah tantangan itu, tiba-tiba terlihat jalanan yang baru diaspal! Asik! Sayangnya, masih ada beberapa titik yang bolong-bolong besar, jadi tetap fokus ya.
Akhirnya! Sampai di Cisalada
Setelah melewati turunan licin (sampai penumpang harus turun dulu), tanjakan pendek yang ngejutin, dan belokan Letter U yang nanjak (sumpah ini mantap banget), lokasi yang ditunggu-tunggu akhirnya sampai!
View di sini langsung bikin semua rasa lelah hilang. Dari spot ini, bukit-bukit hijau yang keren banget bisa dilihat, seperti pemandangan di film-film petualangan. Apalagi kalau pas ada kabut, pasti makin dramatis! View paling mantap memang dari sini ke arah hamparan bukitnya.
Catat! Waktu Terbaik Berburu View Sawah Cantik
Ingat ya guys, Terasering Cisalada itu sawah. Jadi, view-nya tergantung musim!
- Pemandangan Terbaik (Lagi Kuning): Cari tahu kapan sawah di sana menjelang panen. Saat itu, padinya sudah menguning. Pemandangannya bakal paling bagus dan aesthetic buat foto.
- Pemandangan Biasa (Lagi Hijau): Kalau lagi musim tanam, sawahnya hijau segar. Masih bagus, tapi sensasinya beda.
- Pemandangan Botak (Habis Panen): Nah, ini yang harus dihindari! Kalau ke sana setelah panen, kamu cuma akan lihat tanah kosong dan air. Jadi, research kecil-kecilan dulu sebelum berangkat, ya!
Poin Penting Buat Motoran ke Cisalada
Buat kamu yang mau banget menjajal rute ini pakai motor, catat beberapa Poin Penting di bawah biar perjalananmu aman dan nyaman:
- Polisi Tidur: Begitu masuk Kecamatan Pamijahan, kurangi kecepatan drastis! Polisi tidurnya banyak, tinggi, dan rapat-rapat. Kalau ngebut, dijamin pantat kamu sakit dan motor bisa rusak.
- Jalur Pas-pasan: Jalanan dari Pamijahan ke Cisalada mulai mengecil. Kalau ada mobil, kamu harus siap-siap bergantian jalan atau minggir karena jalannya cuma cukup untuk satu mobil saja.
- Arah Belokan Krusial: Setelah Cibatok, ambil belok kiri ke arah Pamijahan. Saat di pertigaan menuju lokasi (dekat Desa Ciasihan/Ciasmara) di mana Google Maps mungkin ngaco, ikuti petunjuk/plang ke arah Cisalada Rice Terrace (belok kiri).
- Tanjakan dan Tikungan Ekstrem: Ada beberapa tanjakan curam, tikungan tajam, bahkan sampai belokan Letter U menanjak! Pastikan motor kamu (dan rem!) dalam kondisi prima. Gunakan gigi rendah saat menanjak dan turunan.
- Waspada Jalan Rusak & Licin: Beberapa titik jalannya beton yang hancur dan ada bekas longsoran. Kalau habis hujan, hati-hati banget karena jalannya bisa super licin, apalagi di tikungan.
- BBM dan Logistik Aman: Jangan khawatir, di sepanjang jalur Dramaga hingga Cibung Bulang, banyak banget SPBU dan minimarket (Alfamart/Indomaret). Isi bensin dan bekal di sana sebelum masuk ke jalur Pamijahan yang lebih sepi.
Perlengkapan Wajib Buat Motoran ke Cisalada
Karena rutenya challenging, ada beberapa perlengkapan yang sangat direkomendasikan biar touring kamu lancar dan aman. Ini dia yang kamu butuhkan:
- Balaclava Anti-Debu: Penting banget buat melindungi hidung dari debu saat di jalanan desa yang berlubang. Pilih yang bahannya adem dan nggak bikin pengap. Cek di sini.
- Action Camera (Plus Holder yang Kuat): Pemandangan bukitnya terlalu bagus untuk dilewatkan! Pastikan pakai kamera yang punya stabilizer bagus buat meredam guncangan di polisi tidur. Ini link action cam dan holder-nya.
- Sarung Tangan Touring Anti-Slip: Jalur beton yang hancur dan tanjakan butuh genggaman kuat. Sarung tangan yang pas bisa bikin riding lebih nyaman dan aman, apalagi saat pengereman mendadak. Cek riding glove di sini.
- Powerbank Kapasitas Besar: Nggak asik kan kalau lagi seru-serunya foto di bukit eh baterai HP mati? Selalu bawa powerbank buat jaga-jaga. Beli powerbank di sini.
Touring ke Terasering Cisalada ini memang petualangan yang seru, meskipun penuh tantangan macet di awal dan polisi tidur yang menguji kesabaran. Tapi begitu sampai, pemandangan bukit beneran membayar semua perjalanan. Kalau kalian lagi cari tempat healing yang enggak terlalu jauh dari kota, Cisalada ini bisa banget masuk daftar tujuan! Yuk, buruan cobain!
Leave a Reply